Paris Saint-Germain (PSG) mencatat sejarah gemilang dengan menjuarai Liga Champions UEFA untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Kemenangan sensasional diraih usai menghancurkan Inter Milan dengan skor telak 5-0 pada partai final yang digelar di Allianz Arena, Munich, Sabtu malam, 31 Mei 2025 waktu setempat.
Tak hanya menandai keberhasilan PSG menuntaskan penantian sejak berdiri pada 1970, kemenangan ini juga memecahkan rekor.
PSG menjadi tim pertama dalam sejarah final Liga Champions yang menang dengan selisih lima gol, melewati capaian AC Milan saat membantai Barcelona 4-0 pada 1994, dan Real Madrid yang menang 7-3 atas Eintracht Frankfurt pada 1960 ketika masih bernama Piala Champions.
Les Parisiens tampil dominan sejak menit awal. Gol pembuka lahir dari kaki Achraf Hakimi pada menit ke-12, berkat umpan akurat dari Désiré Doué. Tak berselang lama, Doué mencetak gol kedua untuk PSG pada menit ke-20. Tendangannya sempat membentur kaki Federico Dimarco, membuat kiper Inter Yann Sommer terkecoh.
Inter berupaya mengejar ketertinggalan lewat Marcus Thuram dan Lautaro Martinez. Namun, pertahanan PSG yang dikomandoi Marquinhos dan Nuno Mendes tampil kokoh. Kiper Gianluigi Donnarumma juga berjaga sigap di bawah mistar.
Di babak kedua, PSG tak mengendurkan serangan. Doué mencetak gol keduanya pada menit ke-63 setelah kerja sama apik dengan Vitinha. Khvicha Kvaratskhelia kemudian memperbesar keunggulan menjadi 4-0 di menit ke-73 lewat aksi individunya melewati Bastoni dan menaklukkan Sommer di tiang dekat.
Gol terakhir PSG tercipta pada menit ke-87 melalui pemain muda Senny Mayulu, yang baru masuk beberapa menit sebelumnya. Menerima umpan dari Bradley Barcola, Mayulu mencetak gol kelima sekaligus menutup pesta kemenangan tim asal Paris.
Keberhasilan ini juga memastikan PSG meraih treble winner musim 2024/2025, setelah sebelumnya menjuarai Ligue 1 dan Coupe de France. Pelatih Luis Enrique mendedikasikan kemenangan ini untuk mendiang putrinya, menambah makna emosional dalam pencapaian monumental tersebut.
Kemenangan bersejarah ini diyakini menjadi tonggak dimulainya era baru dominasi Eropa dari ibu kota Prancis. PSG bukan hanya juara, mereka kini menjadi simbol kekuatan baru di jagat sepak bola Eropa.***